PERMATA DUNIA.

lukisan malam



Begitu sunyi
Dan, sang tidur telah membalut jiwa semua insan
Namun aku sendiri tetap terjaga
Seraut wajah dengan sekuntum bunga
yang selalu kulukis diatas langit malam
dengan seribu tinta yang takkan pernah pudar
Apakah kesendirianku, atau bau harumnya
yang menarikku menuju padanya?
Apakah jiwaku yang takjub
akan keindahan dirinya
hingga selalu menerangi mataku?
Oh..mentari
jangan dulu kau teteskan embun pagimu
Agar tetap dapat kulihat
apa yang dilukis sang malam diatas wajahnya
Dan kutunggu hingga langitpun tersenyum
Sampai akhirnya jiwa ini melayang
menuju mimpi-mimpi damaiku
Mungkinkah seorang bidadari dari alam mimpi
akan membawaku ke seberang ruang dan waktu itu?

sponser by

sponser by
online shopping center

TABUNG PERMATA

get your domain&hosting

Total Pageviews

Blog Archive

Popular Posts

Contact Us

Name

Email *

Message *